CLICKBET88 – Susul Bengkulu, Pemkot Pangkalpinang Siap Tampung Warga Gaza Jika Diminta

Warga Palestina berkumpul untuk buka puasa bersama di depan Masjid Salim Abu Muslim yang hancur akibat serangan Israel di Beit Lahia, utara Jalur Gaza, 15 Maret 2025.

Lihat Foto

Meskipun belum ada instruksi resmi, sejumlah langkah persiapan telah mulai dibahas dan disiapkan sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan terhadap warga Palestina yang terdampak konflik berkepanjangan.

Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang, Mie Go, menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung kebijakan pemerintah pusat jika relokasi warga Gaza benar-benar dilaksanakan. Pernyataan tersebut disampaikan setelah menghadiri sebuah kegiatan di Stadion Depati Amir, Senin (21/4/2025).

“Kami siap mendukung terkait relokasi warga Gaza. Kalau itu merupakan kebijakan provinsi atau dari pemerintah pusat, kita siap,” ujar Mie Go.

Namun demikian, hingga kini Pemerintah Kota Pangkalpinang belum menerima pemberitahuan resmi terkait rencana tersebut.

“Pemberitahuan resmi pada Pemkot Pangkalpinang belum ada. Baru sebatas informasi yang beredar saja,” tambahnya.

Mie Go juga mengungkapkan harapannya agar konflik di Gaza bisa segera berakhir dan masyarakat di sana dapat kembali hidup normal.

“Karena ini permasalahan internasional, kita hanya bisa berharap agar ada perdamaian,” katanya.

Bagaimana Bengkulu Mempersiapkan Diri?

Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, menyatakan bahwa Bengkulu siap menjadi provinsi pertama yang menampung warga Gaza jika evakuasi benar-benar dilaksanakan oleh pemerintah pusat. Pernyataan tersebut ia sampaikan di Rumah DPP PAN, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025).

“Kalau soal tempat, ada rumah dinas gubernur, wali kota, bahkan rumah-rumah masyarakat pun bersedia untuk menampung. Jadi tergantung lagi soal arahan Pak Presiden,” jelas Helmi.

Menurutnya, kesiapan ini merupakan bentuk solidaritas masyarakat Bengkulu terhadap penderitaan rakyat Gaza.

Bengkulu bahkan telah menyiapkan tempat tinggal, rumah sakit, dan akomodasi untuk pengungsi.

Gubernur Helmi menegaskan bahwa fasilitas kesehatan di Bengkulu siap melayani warga Gaza yang menjadi korban perang. Ia menyebut bahwa lebih dari 100 dokter spesialis telah disiapkan untuk menangani para pengungsi.

“Rumah sakit sudah kita siapkan, tempat tinggal pun kita siapkan, termasuk soal akomodasinya. Tinggal tergantung keputusan Pak Presiden,” tambahnya.

Masyarakat Bengkulu, menurut Helmi, juga menunjukkan antusiasme tinggi dengan menyatakan kesiapan menampung pengungsi di rumah pribadi atau melalui bantuan komunitas.

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these

No Related Post