Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the bosa-creative-agency domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /www/indo0329/38.181.63.221/wp-includes/functions.php on line 6121
CLICKBET88 – Jawaban Lirih Balita S Korban Selamat dari Kebakaran di Puuwatu Soal Sumber Api – CLICKBET88

CLICKBET88 – Jawaban Lirih Balita S Korban Selamat dari Kebakaran di Puuwatu Soal Sumber Api

Kondisi rumah tempat tiga balita meninggal secara tragis dalam insiden kebakaran di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) , Rabu (7/5/2025). Sehari setelah kejadian tersebut, tampak rumah dikelilingi dengan garis polisi.

Lihat Foto

kebakaran di Puuwatu, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi sorotan publik setelah viral di media sosial.

Berdasarkan isi percakapan dalam video tersebut, S mengungkapkan awal mula terjadinya kebakaran.

Dilansir dari TribunnewsSultra.com, video pengakuan bocah tersebut viral di media sosial Facebook yang direkam seorang wanita di rumah sakit.

Dalam video tersebut, tampak korban S dalam kondisi berbaring telungkup di atas ranjang rumah sakit dengan tubuh dipenuhi balutan perban akibat luka bakar.

Suara seorang wanita dalam video tersebut terdengar tengah menanyakan sumber api kepada sang balita.

“Siapa yang main api, S***? N***?” tanya wanita tersebut.

“N***,” jawab si balita dengan nada pelan dan suara bergetar.

“Dia bakar apa tadi, nak?” lanjut wanita itu.

“Bantal kursi,” terang bocah tersebut.

“Terus, apalagi yang dibakar, nak? Dari mana dapat korek? Memang ada korek kita dapat, iya?” tanya wanita itu.

Namun, sederet pertanyaan yang dilontarkan hanya dibalas rintihan kesakitan oleh balita malang itu.

Polisi: Keterangan Balita Bisa Menjadi Petunjuk

Kanit Reskrim Kepolisian Sektor atau Polsek Mandonga, Ipda Andry Irwanto, mengatakan video pengakuan balita tersebut menjadi petunjuk.

“Keterangan anak di bawah umur tersebut sebagai petunjuk. Namun, tidak bisa kita simpulkan sebagai penyebab kebakaran,” jelasnya, Jumat (9/5/2025).

Lebih lanjut, Ipda Andry menjelaskan bahwa pihaknya akan terus menggali keterangan dari sejumlah saksi, termasuk ibu korban.

“Kami akan terus meminta keterangan sejumlah saksi, seperti ibu korban. Namun, saat ini masih suasana berduka, jadi kita menunggu semua tenang,” ujarnya.

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these

No Related Post