
Timnas U17 Indonesia resmi memasuki masa jeda usai menyelesaikan perjuangan di ajang Piala Asia U17 2025.
Dilansir Kompas.com (19/04/2025), pelatih kepala Nova Arianto menyampaikan bahwa seluruh pemain diberikan waktu istirahat selama dua bulan sebelum kembali menjalani program pemusatan latihan.
“Sambil menunggu setelah ini kita akan laporkan roadmap kami menuju ke Piala Dunia dan kita lihat kapan kita akan mulai,” ujar Nova Arianto melalui rekaman suara yang diterima Kompas.com.
Rencananya, tim akan kembali berkumpul pada bulan Juli 2025 untuk mempersiapkan diri menghadapi Piala Dunia U17 di Qatar.
Masa jeda ini juga dimanfaatkan tim pelatih untuk melakukan evaluasi menyeluruh atas performa di Piala Asia.
Banyak Pelajaran dari Piala Asia U17 2025
Nova menilai ajang Piala Asia U17 2025 memberikan pengalaman berharga bagi seluruh pemain, terutama dari sisi mental dan kemampuan individu.
“Yang pasti ini sangat luar biasa buat pemain, sekali lagi pemain bisa merasakan di pesta terbesar di Asia. Sepak bola di Asia pastinya berbeda dengan AFF, berbeda dengan kualifikasi,” ungkap Nova.
Ia juga menambahkan bahwa turnamen ini memberikan kesempatan besar bagi pemain untuk berkembang lebih jauh.
“Saya lihat pemain belajar sangat banyak di sini secara mental, secara skill, termasuk masalah skill individu pemain yang saya lihat sangat-sangat berkembang,” imbuhnya.
Penurunan Fokus Timnas U17 Jadi Evaluasi Utama
Nova tidak menampik bahwa terdapat penurunan fokus pemain usai tim memastikan tiket ke Piala Dunia U17. Hal ini berdampak pada performa tim dalam sisa pertandingan di Piala Asia.
“Kita bisa pahami setelah berhasil memastikan lolos, secara mental saya minta lihat pemain sedikit lepas. Secara fokus, secara mental, sehingga di saat kita mengalami kekurangan fokus di saat Piala Asia ya itu menjadi masalah buat kita,” jelasnya.
Pelatih asal Semarang itu menegaskan pentingnya menjaga konsentrasi dalam setiap pertandingan sebagai kunci untuk meraih hasil maksimal di ajang yang lebih besar.
“Saya minta pemain bisa selalu fokus di setiap pertandingan agar hasil itu tidak terjadi kembali dan itu menjadi pelajaran yang terbaik buat kami,” ucap Nova.
Peningkatan Kualitas Individu Jadi Prioritas
Selain masalah fokus, kualitas individu para pemain juga menjadi perhatian utama tim pelatih dalam menyusun program latihan ke depan.
“Terbesarnya saat lawan Korea Utara, sekali lagi masalah fokus pemain yang lepas setelah kita memastikan lolos ke Piala Dunia itu menjadi catatan dan PR terbesar saya termasuk memperbaiki masalah individu,” terang Nova.
“Individu pemain yang saya lihat masih kurang untuk bersaing di Piala Dunia dan itu harapannya, itu yang konsen kami perbaiki di 7 bulan ini dan semoga bisa meraih hasil terbaik semuanya juga,” pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Timnas Indonesia Usai Piala Asia U17 2025, Fokus Perbaikan Menuju Piala Dunia, Klik untuk baca: https://bola.kompas.com